Bangkalan - Muzammil (47tahun), warga Dusun Duur, Desa Langkap, Kecamatan Burneh, Bangkalan, yang menjadi korban pengrusakan beberapa aksesoris mobilnya oleh petugas gabungan jajaran polres Bangkalan Minggu lalu, saat menggelar kegiatan operasi multisasaran dan cipta kondisi di akses Suramadu sisi Madura, melapor pada propam setempat. Pasalnya dirinya telah di rugikan dan telah di tuduh membawa sabu-sabu di dalam mobilnya.
Muzammil saat hendak melapor ke Propam polres Bangkalan mengatakan, bahwa polisi telah melakukan pemeriksaan pada dirinya sangat berlebihan. bahkan di tuduh sebagai bandar sabu-sabu sehingga semua isi mobilnya di obok-obok oleh petugas hinga berjam-jam.
Ditegaskan Muzammil Mobil yang diperiksa petugas jenis toyota wish dengan nomor polisi M 11 L mengalami kerusakan setelah dibongkar, baik di bagian depan maupun belakang diantaranya audio bagian belakang dan perdam mesin bagian depan serta beberapa acsesoris lainnya juga ikut rusak.
Sementara itu, Kepala Polres Bangkalan AKBP Endar Priantoro saat dikonfirmasi mengatakan, pelaporan tersebut merupakan haknya masyarakat atas tindakan polisi yang sudah merasa di rugikan dan pihaknya akan menindak lanjuti susuai dengan prosedur yang berlaku.
Menurut Endar, dilapangan atas pemeriksaan mobil yang bersangkutan sudah sesuai dengan protap dan pihaknya akan menunggu hasil pemeriksaan dari propam dan tindakan petugas tersebut tidak lain untuk menjaga situasi Bangkalan aman dan tertib khususnya peredaran Narkoba dan Curanmor. (mif)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar