Jumat, 11 Mei 2012
TOLAK KEHADIRAN PASAR MODERN
BANGKALAN: Pembukaan pasar modern Hypermart di Bangkalan Plaza, diwarnai aksi penolakan oleh sejumlah warga Bangkalan yang mengatasnamakan masyarakat bersatu peduli pedagang kecil dan anti kapitalisme, Mereka menilai kehadiran pasar modern yang lokasinya berdempetan dengan pasar tradisional akan mengganggu stabilitas perekonomian terhadap pedagang kecil. Hardiansyah, koorlap aksi dalam orasinya menyampaikan, pemerintah Bangkalan harus mensinergikan keberadaan pasar Ki Lemah Duwur dengan Bangkalan Plaza, untuk mensejahtrakan pedagang kecil dan para PKL Ditegaskan Hardiansyah/ Pemkab Bangkalan harus bisa memenuhi janjinya untuk melakukan pembangunan besar dan manfaatnya akan dikembalikan pada masyarakat kecil. Hardiansyah menambahkan, pihaknya juga meminta pengusaha Hypermart untuk membayar gaji dan upah pekerja minimal sesuai dengan UMK Bangkalan serta memenuhi jaminan sosial mereka. Puluhan massa tersebut salin ber orasi dan membagi-bagikan selebaran penolakan/ juga membawa poster dan spanduk penolakan terhadap kehadiran hypermart dengan mendapat pengawalan ketat dari petugas aparat kepolisian polres Bangkalan.(Mif)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar